Cerita Sex,Cerita Bokep,Cerita Sex Sedarah,Cerita Sex Pemerkosaan,Cerita Sex ABG,Cerita Sex Tante,Cerita Bikin Sange.Cerita Tante Girang,Cerita Dewasa,Cerita Panas,Crita Nentot SPG,Cerita Sex Pramugari
Namaku Dani, biasa dipanggil Dani. Sudah hampir tiga tahun ini aku bekerja di salah satu rumah produksi yg biasa membuat sinetron.
Hari itu Pak Hengki memanggilku ke ruangannya.
“Dan, bulan depan kita mau produksi sinetron baru. Untuk pemeran utama aku sudah dapat, tp aku masih butuh pemain pembantu dgn kriteria cewek yg cantik dan seksi. Kamu tolong siapin audisi untuk itu ya!” perintah Pak Hengki padaku.
Seperti biasa aku segera menyiapkan segala sesuatu untuk diadakan audisi untuk pemeran yg dicari Pak Hengki. Tp aku langsung inget dgn tetanggaku yg bernama Mila, aku berpikir sepertinya dia cocok untuk ikut audisi ini. Mila orangnya cukup cantik dan juga seksi seperti Luna Maya. Saat ini Mila sedang menganggur dan belum mendapat pekerjaan selesai dari kuliahnya.
Sebenarnya aku sudah lama memendam hasrat dgnya, pernah sewaktu masih duduk di bangku SMU aku menjadi kakak kelasnya dan “nembak” dia, tp dia menolak alesannya masih kecil dan belum siap pacaran. Tp sekarang dia sudah punya pacar mahasiswa salah satu perguruan tinggi swasta di Jakarta.
Rumah Mila dan rumahku tdk jauh, hanya terpaut 3 rumah. Setiap hari waktu dia masih sekolah, dia selalu melewati depan rumahku. Dgn pakaian sekolahnya yg ketat seksi, aku sering membayangkan tubuhnya yg seksi itu. Buah dada yg kenyal, dan isi dibalik roknya bikin aku sangat penasaran.
Segera saat itu juga aku telpon dia.
“Halo, bisa bicara dgn Mila?” tanyaku di telepon.
“Iya ini Mila, ini siapa ya?”
“Ini mas Dani, gini Din aku mau ngajakin kamu ikut audisi di kantorku kalau kamu gak sibuk. Kebetulan kami sedang mencari pemeran cewek yg cantik dan seksi. Cocok sekali dgn kamu.” Godaku
“Ah, mas Dani bisa aja. Aku sih setuju aja mas. Kapan itu audisinya? Tp kira-kira bisa lolos ga?”
“Udah tenang aja, ntar mas Dani bantu. Yg penting Mila datang aja dulu. Besok hari Rabu siang jam 2 ya. Aku tunggu di kantor mas. Dan jangan lupa pake pakaian yg seksi ya.”
“Oke Mas, tenang aja. Sampai ketemu.”
Pada hari-H nya Mila datang ke kantorku dgn diantar oleh pacarnya. Mila mengenakan pakaian cukup seksi, dgn kemeja lengan panjang tp kancing bagian atasnya sengaja dia buka, jadi lipatan buah dadanya cukup nampak. Aku jadi semakin bernafsu saja melihat dia seperti itu.
“Halo mas Dani, kenalin ini Riko.” Mila memperkenalkan pacarnya padaku.
“Halo aku Dani. Aduh Mila kamu cantik sekali, dan seksi pula. Pasti bosku suka sekali sama kamu, dan pasti kamu diterima.”
Pujianku pada Mila itu membuat pacar dia jadi sedikit sewot, tp aku cuekin aja dia.
“Ayo Din, langsung masuk ka ruangan audisi aja. Bosku sudah menunggu.”
Segera aku dan Mila meninggalkan pacarnya yg sedang sewot itu di ruang tunggu.
Di dalam, Pak Hengki sudah menunggu dan akhirnya audisipun dimulai.
Sekitar sepuluh menit audisi, aku mengantar Mila keluar. Tp kemudian Pak Hengki memanggilku lagi
“Dani..!! Kesini sebentar..!!” teriak Pak Hengki dari dalam ruangan.
Aku segera bergegas meninggalkan Mila dan menuju ruangan itu.
“Iya Pak, ada apa? Ada yg bisa saya bantu?” tanyaku.
“Cewek cantik tadi temanmu ya? Cukup seksi juga dia. Apa kamu mau kalau aku meluluskan dia untuk pemeran sinetron ini?”
“Iya Pak, dia tetangga saya. Ya saya berharap dia bisa lulus Pak. Emangnya kenapa Pak?”
“Aku bisa saja meloloskan dia, tp ada syaratnya, aku mau tidur dgn dia semalam. Bisa ga?”
Tertkejut aku mendengar permintaan Pak Hengki itu, sebenarnya sudah biasa cewek yg akan ikut main sinetron
“dicobain” sama Pak Hengki, tp berhubung Mila tetanggaku aku jadi sedikit canggung.
“Beneran Pak? Nanti saya coba bicara sama dia dulu Pak.”
“Oke, usahain ya.”
Beberapa hari aku bimbang bagaimana bicara dgn Mila mengenai hal ini. Sedangkan jika tdk aku lakukan bisa-bisa Pak Hengki yg marah padaku dan bahkan aku bisa dipecat. agen judi terpercaya
Akhirnya kuberanikan diri menghubungi Mila leat telpon untuk memberitahu hal ini. Di telepon aku Cuma bilang bahwa Mila diditerima untuk audisi sinetron ini, tp dia harus menemui Pak Hengki di hotel X untuk menandatangani kontrak. Aku tdk bilang kalo dia akan ditiduri Pak Hengki disana.
Awalnya Mila bingung kenapa harus di hotel, tp akhirnya dgn berbagai alasan yg kuberikan akhirnya aku setuju saja.
Setelah sepakat ketemuan di hotel jam tiga sore, aku segera memberitahu Pak Hengki dan ternyata dia mengajakku untuk menemaninya disana. Wah, kesempatan nih aku ngliat Mila dikerjain sama laki-laki.
Di hotel itu, sesuai pesanku Mila datang sendiri. Di lobby aku temui dia dan aku beritahu bahwa Pak Hengki menunggu di kamar 512. Aku segera mengantar Mila kekamar itu. Di jalan, isi dalam celanaku jadi semakin mengeras saja membayangkan apa yg akan dilakukan Pak Hengki padanya. Kami masuk di kamar itu dan Pak Hengki sedang duduk di ranjang menunggu kami. bandar sabung ayam
“Selamat sore Pak.” Sapa Mila pada Pak Hengki.
“Iya, selamat sore. Cantik sekali kamu Mila.” Balas Pak Hengki, memang Mila dgn rambutnya yg lurus sebahu dan mengenakan baju yg cukup sexy membuat setiap laki-laki pasti tertarik padanya.
“Dani, kamu tetap disini saja jagain kami.”
“Terus bagaimana dgn kontraknya Pak?” tanya Mila yg sudag sangat penasaran.
“Tenang aja, kontrak pasti buat kamu. Tp kamu layani dulu Pak Hengki disini yah?” jawabku ke Mila.
“Layani apa maksud mas Dani?”
“Pak Hengki ingin tidur sama kamu sekali saja dan kontrak sinetron itu pasti diberikan ke kamu.”
“Mas Dani serius? Apa-apaan ini?”
Saat sedang bingung-bingungnya, Mila bertambah kaget karena tiba-tiba Pak Hengki sudah memeluknya dari belakang, menggerayginya dgn tangganya yg kekar.
Mila memberontak dan berusaha melepaskan diri dari Pak Hengki, tp tangan Pak Hengki dgn kuat tetap memeluknya.
“Jangan!! Lepaskan aku atau aku akan teriak” ancam Mila sembari berusaha melepaskan diri.
“Ayolah Mila, aku janji karir kamu akan bagus nanti sebagai aktris. Layani saja aku hari ini” rayu Pak Hengki
“Iya Din, apa artinya pengorbanan kamu ini jika nanti kamu bisa sukses dan jadi bintang terkenal.” Tambahku.
Entah terhipnotis atau terbujuk rayuan itu, rontaan Mila yg tadi sangat kuat ingin melepaskan diri, kini semakin melemah dan akhirnya dia hanya pasrah saja oleh perlakuan Pak Hengki.
“Nah gitu dong, anak manis.”- Foto Hot Artis Pelacur
Pak Hengki melucuti pakaian Mila satu persatu, dan Mila hanya diam pasrah dgn pandangan kosong, sepertinya dia sedang memikirkan tawaran dari Pak Hengki itu dan sedang membayangkan menjadi aktris besar.
Setelah Mila bugil, kini Pak Hengki yg melepaskan semua pakaiannya hingga telanjang bulat juga. Aku hanya terpana menyaksikan kemolekan tubuh Mila yg tanpa sehelai benangpun itu. Kedua payudaranya tampak indah dan kulitnya yg putih mulus semakin membuat dia terlihat sempurna sebagai seorang wanita.
Kini Pak Hengki sedang menciumi leher Mila sambil kedua tangannya meremas-remas payudara kenyal Mila. Jilatan-jilatan Pak Hengki membasahi leher Mila yg putih mulus. Sesekali mulut Mila yg mungil itupun dilahapnya dgn buas.
Sekitar sepuluh menit Pak Hengki puas menciumi bagian ata tubuh Mila. Mila hanya pasrah saja menikmati permainan lidah Pak Hengki.
Saat Pak Hengki memainkan puting Mila dgn lidahnya, Mila sedikit menggelinjang karena geli.
“Ugghhhh.. Pak.. pelan pelan. Geli Pak” rintih Mila sambil menggelinjang.
Dan kini jilatan-jilatan lidah Pak Hengki turun menuju ke lubang kewanitaan Mila.
Mila semakin tdk tahan menahan geli saat Pak Hengki dgn lihainya memainkan lidahnya ke memek Mila yg sedikit ditumbuhi bulu halus itu.
“Uuggghhhh.. mmpphhh.. geli Pak.” rintih Mila lagi sambil tangannya meremas bantal untuk menahan geli.
Casibo Online - Beberapa menit kemudian, Pak Hengki yg masih bermain di wilayah memek Mila, kini mengocok lubang itu dgn jari tangannya. Pertama dimasukannya satu jari ke memek Mila dan digerakannya keluar masuk. Kemudian dua jarinya dimasukkan dan kocokannya semakin cepat. Mila merintih-rintih menahan entah sakit atau nikmat yg dirasakannya.
“Ohh.. Ohh.. mmmphhhh… Paak..”
“Gimana sayang, nikmat kan? Mau terus kan?” tanya Pak Hengki sambil terus memainkan tangannya.
Mila sepertinya sudah lupa dgn segala kebimbangannya yg tadi dia rasakan. Kini dia hanya merasakan kenikmatan dunia yg tiada taranya. Nafsunya sudah mengalahkan akal sehatnya.
“Gimana rasanya sayang? Nikmat kan?”
“Oh.. mmmppphhhh.. nikmt.. Pak… mmmppphhh..” rintihnya. “ter.. us.. paaak…”
Selesai mengocok memeknya , kini Pak Hengki berdiri dan menodongkan penisnya yg sudah tegak berdiri dari tadi ke depan muka Mila dan segera ditariknya kepala Mila dan diarahkannya ke mulut mungil Mila untuk mengulumnya. Mulut Mila yg tdk terlalu besar tampak kesulitan menerima penis besar Pak Hengki, tp Pak Hengki terus memaksakannya untuk masuk dan meggerakannya maju-mundur.
“Aaah.. gila nikmat banget sepongan kamu sayang. Kamu memang cewek yg hebat Dina” Pak Hengki semakin cepat mendorong penisnya keluar-masuk ke mulut Mila sehingga terkadang Mila tersedak.
Tak kusangka juga ternyata Mila cukup pandai juga memainkan penis lelaki dgn mulutnya. Atau mungkinkan selama ini dia sudah pernah bercinta dgn pria lain? mau dapat bonus setiap hari?
Setelah Mila tampak kecapean mengulum penis besar itu, kini Pak Hengki siap menghujmkan rudalnya ke targetnya yaitu memek Mila.
Pak Hengki menghadapkan rudalnya di depan memek Mila yg sudah basah.
“Pak, pelan pelan ya. memek Mila masih sempit soalnya.” Pinta Mila.
Mila dalam posisi terlentang dan Pak Hengki menindihnya dari atas sambil mengarahkan penisnya ke lubang tujuan.
Dan Blesss..! seiring dgn masuknya penis itu ke memek sempit itu, Mila memekik tertahan menahan sakit.
“Mmmpphhhh.. pelan-pelan pak. Sakit sekali.”
“Maaf sayang, abisnya memek kamu sempit banget, jadi sulit masuknya. Tahan ya, nanti juga pasti jadi enak.”
Setelah berhasil masuk seluruhnya, kembali Pak Hengki memainkannya maju mundur sambil dia ciumi bibir dan kedua buah dadanya. Mila juga tak kalah buas membalas lumatan bibir Pak Hengki itu.
Sekitar 5 menit kemudian, tubuh Mila mengejang pertanda dia sudah memperoleh orgasmenya.
“Aha, kamu sudah terpuaskan ya? Baru begitu saja sudah orgasme. Lanjut ya sayang.”
Ada sekitar 15 menit Pak Hengki menghajar memek Mila. Rambut Mila sudah acak-acakan dan seluruh tubuhnya sudah basah dgn keringat, tp tampaknya Pak Hengki masih kuat bertahan lama.
“Aaaghhh.. Aaaghhh.. mmmpphhh.. Pak… aaghhh…” Mila meracu tak karuan menahan nikmat yg dirasakan.
Kemudian Pak Hengki merubah posisi, kini dia tiduran terlentang di ranjang dan Mila dia suruh duduk di atasnya sehingga dia bisa menusuk-nusukan penisnya ke memek Mila dari bawah. Dan bles, penis itu masuk lagi ke lubang memek Mila. Mila sendiri lama kelamaan tampak menikmati juga dgn menggoyang-goyangkan pinggulnya untuk menerima tusukan penis Pak Hengki dari bawah. Keringat semakin deras menggucur di badan kedua manusia yg sudah lupa kesadaran itu. Payudara Mila yg menggantung-gantung diremas-remas dgn kasar oleh pak Harsi, namun Mila tdk peduli, yg dia rasakan sekarang hanyalah hasrat menggebu-gebu untuk memuaskan nafsunya.
Setiap kali penis Pak Hengki menusuk ke atas, Mila selalu memekik pelan. Dan terkadang Pak Hengki mempercepat tusukannya ke memek Mila.
Pemandangan itu sungguh bikin aku jadi sangat bernafsu, dan timbul niatku untuk melakukan hal yg sama pada Mila. Peniskupun sudah berdenyut-denyut ingin mencari pelarian. Tp tetap kutahan sampai permainan mereka selesai.
Lalu Pak Hengki menidurkan Mila yg sudah benar-benar lemas ke ranjang dgn posisi terlentang.
Edaannn, mau diapain lagi nih cewek? Gumamku dalam hati yg kasihan melihat Mila yg sudah lemas tak berdaya tp tetap diserang terus oleh Pak Hengki.
Dari posisi Mila terlentang di ranjang, Pak Hengki mengangkat kaki kanan Mila ke pundaknya dan dia hujamkan lagi penisnya ke memek Mila. Slep.. slep.. slep.. suara kedua kelamin mereka kembali beradu.
Mila sudah terengah-engah kehabisan tenaga, tp sebaliknya Pak Hengki semakin mempercepat gerakannya.
“Akh.. akh.. uuhh.. mmmpphhhhh…” Mila semakin meracau tak karuan dgn badannya terdorong-dorong seiring gerakan Pak Hengki.
Hampir 10 menit, Mila menahan serangan Pak Hengki yg seperti sudah kesetanan. Tiba-tiba Pak Hengki menarik penisnya dari memek Mila dan dia mengocok penisnya di depan muka Mila
“Oooohhh… aku keluar…” CrOOtt.. CrOOtt.. CrOOtt… sperma Pak Hengki muncrat semua ke muka Mila sehingga membasahai wajah sayu itu.
“Aaaaah puas banget aku sayang. Kamu benar-benar luar biasa. Belum pernah aku sepuas ini berhubungan badan dgn perempuan.” Pak Hengki memuji Mila.
Pak Hengki segera memakai pakaiannya sedangkan Mila masih tertidur lemas di ranjang, matanya sayu dan badannya masih berpeluh keringat.
“Hei Dani, dari tadi kamu Cuma melongo saja disitu, emang kamu ga kepengen ngesex. Sana nikmati saja gadis itu, bukannya kamu sudah lama memendam rasa pada dia? Sana mumpung ada kesempatan.”
Aku kaget mendengar perkataan Pak Hengki, tp jujur dalam hatiku memang bergejolak penuh hawa nafsu terhadap Mila. Dan memang benar kapan lagi aku punya kesempatan seperti ini?
Dan sekarang sepertinya aku yg kerasukan setan, langsung kudekati Mila yg masih meringkuk lemas di ranjang. Kubuka semua pakaianku sampai telanjang bulat. Mila yg melihatku jadi bertambah kaget.
“Mas Dani mau apa? Jangan Mas, Mila sudah ga kuat.”
Takkupedulikan lagi kata-katanya dan langsung kubangunkan dia dan kuposisikan merangkak membelakangiku. Pemandangan bongkahan pantat indah dan memek merah dari seorang gadis yg sudah lama kusukai bagaikan mimpi yg menjadi kenyataan bagiku. Langsung kuarahkan penisku yg sudah menegang ke arah memeknya yg merah merekah itu.
“Jangan Mas Dani..” Mila kembali meronta, tp blesss… kembali memeknya disumpali dan kali ini oleh penisku. Penisku dapat masuk dgn lancar, mungkin karena lubang memeknya sudah sedikit “terbuka” oleh karena Pak Hengki tadi.
Saat penisku masuk penuh ke dalam, kurasakan nikmat yg selama ini belum pernah aku rasakan. Dan langsung saja kugenjot memeknya dari belakang dgn posisi dogy style. Gerakanku yg cukup keras membuat Mila terdorong maju-mundur juga sehingga payudaranya terlihat terayun-ayun.
Segera kuraih kedua benda kenyal itu dan kuremas-remas sembari tetap kugenjot dia.
“Okh.. Okh.. aku.. su..dah.. tdk.. kuat.. akh.. mas.” Rintihnya
Keringatnya kembali bercucuran dan begitu juga aku.
Sekitar 15 menit aku mengocoknya, dan kini kuhadapkan penisku di mukanya untuk dihisap seperti Pak Hengki tadi.
Tanpa menunggu perintahku Mila segera meraih penisku dan memasukannya ke mulutnya sambil terkadang mengocoknya.
Aku melenguh keenakan merasakan permainan mulut Mila dan kocokan tangannya.
Beberapa menit kemudian, saat penisku masih didalam mulut Mila, kurasakan klimaksku akan segera datang dan kubiarkan saja penisku tetap di dalam mulutnya. Dan akhirnya creett..creett… pejuhku tumpah di dalam mulut Mila hingga dia memuntahkannya karena terlalu banyak. Tp ada beberapa yg tertelan olehnya.
“Waaah, enak sekali ternyata ngentotin kamu Din. Mas benar-benar puas banget.”
Mila kembali ambruk ke ranjang dgn mulut yg belepotan oleh pejuhku.
Dgn handponeku, kufoto dia karena posenya sangat seksi yg tanpa busana dan berpeluh keringat itu. Kujadikan foto itu kenang-kenangan persetubuhanku dgn Mila hari itu.
Setelah kejadian itu, Mila mendapatkan peran dalam sinetron itu sesuai janji Pak Hengki.
Dan kami berjanji tdk akan menceritakan kejadian itu pada siapapun.
Cerita Sex,Cerita Bokep,Cerita Sex Sedarah,Cerita Sex Pemerkosaan,Cerita Sex ABG,Cerita Sex Tante,Cerita Bikin Sange.Cerita Tante Girang,Cerita Dewasa,Cerita Panas,Crita Nentot SPG,Cerita Sex Pramugari
Namaku Dani, biasa dipanggil Dani. Sudah hampir tiga tahun ini aku bekerja di salah satu rumah produksi yg biasa membuat sinetron.
Cerita Sex Melayani Nafsu Sutradara Demi Jadi Artis
JBMSEX - Aku bekerja di bagian audisi dgn atasanku, Pak Hengki. Orangnya galak, usianya sekitar 45an, badannya masih tegap kekar dan perkasa karena dia memang keturunan tentara.Hari itu Pak Hengki memanggilku ke ruangannya.
“Dan, bulan depan kita mau produksi sinetron baru. Untuk pemeran utama aku sudah dapat, tp aku masih butuh pemain pembantu dgn kriteria cewek yg cantik dan seksi. Kamu tolong siapin audisi untuk itu ya!” perintah Pak Hengki padaku.
Seperti biasa aku segera menyiapkan segala sesuatu untuk diadakan audisi untuk pemeran yg dicari Pak Hengki. Tp aku langsung inget dgn tetanggaku yg bernama Mila, aku berpikir sepertinya dia cocok untuk ikut audisi ini. Mila orangnya cukup cantik dan juga seksi seperti Luna Maya. Saat ini Mila sedang menganggur dan belum mendapat pekerjaan selesai dari kuliahnya.
Sebenarnya aku sudah lama memendam hasrat dgnya, pernah sewaktu masih duduk di bangku SMU aku menjadi kakak kelasnya dan “nembak” dia, tp dia menolak alesannya masih kecil dan belum siap pacaran. Tp sekarang dia sudah punya pacar mahasiswa salah satu perguruan tinggi swasta di Jakarta.
Rumah Mila dan rumahku tdk jauh, hanya terpaut 3 rumah. Setiap hari waktu dia masih sekolah, dia selalu melewati depan rumahku. Dgn pakaian sekolahnya yg ketat seksi, aku sering membayangkan tubuhnya yg seksi itu. Buah dada yg kenyal, dan isi dibalik roknya bikin aku sangat penasaran.
Segera saat itu juga aku telpon dia.
“Halo, bisa bicara dgn Mila?” tanyaku di telepon.
“Iya ini Mila, ini siapa ya?”
“Ini mas Dani, gini Din aku mau ngajakin kamu ikut audisi di kantorku kalau kamu gak sibuk. Kebetulan kami sedang mencari pemeran cewek yg cantik dan seksi. Cocok sekali dgn kamu.” Godaku
“Ah, mas Dani bisa aja. Aku sih setuju aja mas. Kapan itu audisinya? Tp kira-kira bisa lolos ga?”
“Udah tenang aja, ntar mas Dani bantu. Yg penting Mila datang aja dulu. Besok hari Rabu siang jam 2 ya. Aku tunggu di kantor mas. Dan jangan lupa pake pakaian yg seksi ya.”
“Oke Mas, tenang aja. Sampai ketemu.”
Baca Juga : Cerita Sex Membayar Hutang Suamiku Dengan Memekku
Pada hari-H nya Mila datang ke kantorku dgn diantar oleh pacarnya. Mila mengenakan pakaian cukup seksi, dgn kemeja lengan panjang tp kancing bagian atasnya sengaja dia buka, jadi lipatan buah dadanya cukup nampak. Aku jadi semakin bernafsu saja melihat dia seperti itu.
“Halo mas Dani, kenalin ini Riko.” Mila memperkenalkan pacarnya padaku.
“Halo aku Dani. Aduh Mila kamu cantik sekali, dan seksi pula. Pasti bosku suka sekali sama kamu, dan pasti kamu diterima.”
Pujianku pada Mila itu membuat pacar dia jadi sedikit sewot, tp aku cuekin aja dia.
“Ayo Din, langsung masuk ka ruangan audisi aja. Bosku sudah menunggu.”
Segera aku dan Mila meninggalkan pacarnya yg sedang sewot itu di ruang tunggu.
Di dalam, Pak Hengki sudah menunggu dan akhirnya audisipun dimulai.
Sekitar sepuluh menit audisi, aku mengantar Mila keluar. Tp kemudian Pak Hengki memanggilku lagi
“Dani..!! Kesini sebentar..!!” teriak Pak Hengki dari dalam ruangan.
Aku segera bergegas meninggalkan Mila dan menuju ruangan itu.
“Iya Pak, ada apa? Ada yg bisa saya bantu?” tanyaku.
“Cewek cantik tadi temanmu ya? Cukup seksi juga dia. Apa kamu mau kalau aku meluluskan dia untuk pemeran sinetron ini?”
“Iya Pak, dia tetangga saya. Ya saya berharap dia bisa lulus Pak. Emangnya kenapa Pak?”
“Aku bisa saja meloloskan dia, tp ada syaratnya, aku mau tidur dgn dia semalam. Bisa ga?”
Tertkejut aku mendengar permintaan Pak Hengki itu, sebenarnya sudah biasa cewek yg akan ikut main sinetron
“dicobain” sama Pak Hengki, tp berhubung Mila tetanggaku aku jadi sedikit canggung.
“Beneran Pak? Nanti saya coba bicara sama dia dulu Pak.”
“Oke, usahain ya.”
Beberapa hari aku bimbang bagaimana bicara dgn Mila mengenai hal ini. Sedangkan jika tdk aku lakukan bisa-bisa Pak Hengki yg marah padaku dan bahkan aku bisa dipecat. agen judi terpercaya
Akhirnya kuberanikan diri menghubungi Mila leat telpon untuk memberitahu hal ini. Di telepon aku Cuma bilang bahwa Mila diditerima untuk audisi sinetron ini, tp dia harus menemui Pak Hengki di hotel X untuk menandatangani kontrak. Aku tdk bilang kalo dia akan ditiduri Pak Hengki disana.
Awalnya Mila bingung kenapa harus di hotel, tp akhirnya dgn berbagai alasan yg kuberikan akhirnya aku setuju saja.
Setelah sepakat ketemuan di hotel jam tiga sore, aku segera memberitahu Pak Hengki dan ternyata dia mengajakku untuk menemaninya disana. Wah, kesempatan nih aku ngliat Mila dikerjain sama laki-laki.
Di hotel itu, sesuai pesanku Mila datang sendiri. Di lobby aku temui dia dan aku beritahu bahwa Pak Hengki menunggu di kamar 512. Aku segera mengantar Mila kekamar itu. Di jalan, isi dalam celanaku jadi semakin mengeras saja membayangkan apa yg akan dilakukan Pak Hengki padanya. Kami masuk di kamar itu dan Pak Hengki sedang duduk di ranjang menunggu kami. bandar sabung ayam
“Selamat sore Pak.” Sapa Mila pada Pak Hengki.
“Iya, selamat sore. Cantik sekali kamu Mila.” Balas Pak Hengki, memang Mila dgn rambutnya yg lurus sebahu dan mengenakan baju yg cukup sexy membuat setiap laki-laki pasti tertarik padanya.
“Dani, kamu tetap disini saja jagain kami.”
“Terus bagaimana dgn kontraknya Pak?” tanya Mila yg sudag sangat penasaran.
“Tenang aja, kontrak pasti buat kamu. Tp kamu layani dulu Pak Hengki disini yah?” jawabku ke Mila.
“Layani apa maksud mas Dani?”
“Pak Hengki ingin tidur sama kamu sekali saja dan kontrak sinetron itu pasti diberikan ke kamu.”
“Mas Dani serius? Apa-apaan ini?”
Saat sedang bingung-bingungnya, Mila bertambah kaget karena tiba-tiba Pak Hengki sudah memeluknya dari belakang, menggerayginya dgn tangganya yg kekar.
Mila memberontak dan berusaha melepaskan diri dari Pak Hengki, tp tangan Pak Hengki dgn kuat tetap memeluknya.
“Jangan!! Lepaskan aku atau aku akan teriak” ancam Mila sembari berusaha melepaskan diri.
“Ayolah Mila, aku janji karir kamu akan bagus nanti sebagai aktris. Layani saja aku hari ini” rayu Pak Hengki
“Iya Din, apa artinya pengorbanan kamu ini jika nanti kamu bisa sukses dan jadi bintang terkenal.” Tambahku.
Entah terhipnotis atau terbujuk rayuan itu, rontaan Mila yg tadi sangat kuat ingin melepaskan diri, kini semakin melemah dan akhirnya dia hanya pasrah saja oleh perlakuan Pak Hengki.
“Nah gitu dong, anak manis.”- Foto Hot Artis Pelacur
Pak Hengki melucuti pakaian Mila satu persatu, dan Mila hanya diam pasrah dgn pandangan kosong, sepertinya dia sedang memikirkan tawaran dari Pak Hengki itu dan sedang membayangkan menjadi aktris besar.
Setelah Mila bugil, kini Pak Hengki yg melepaskan semua pakaiannya hingga telanjang bulat juga. Aku hanya terpana menyaksikan kemolekan tubuh Mila yg tanpa sehelai benangpun itu. Kedua payudaranya tampak indah dan kulitnya yg putih mulus semakin membuat dia terlihat sempurna sebagai seorang wanita.
Kini Pak Hengki sedang menciumi leher Mila sambil kedua tangannya meremas-remas payudara kenyal Mila. Jilatan-jilatan Pak Hengki membasahi leher Mila yg putih mulus. Sesekali mulut Mila yg mungil itupun dilahapnya dgn buas.
Sekitar sepuluh menit Pak Hengki puas menciumi bagian ata tubuh Mila. Mila hanya pasrah saja menikmati permainan lidah Pak Hengki.
Saat Pak Hengki memainkan puting Mila dgn lidahnya, Mila sedikit menggelinjang karena geli.
“Ugghhhh.. Pak.. pelan pelan. Geli Pak” rintih Mila sambil menggelinjang.
Dan kini jilatan-jilatan lidah Pak Hengki turun menuju ke lubang kewanitaan Mila.
Mila semakin tdk tahan menahan geli saat Pak Hengki dgn lihainya memainkan lidahnya ke memek Mila yg sedikit ditumbuhi bulu halus itu.
“Uuggghhhh.. mmpphhh.. geli Pak.” rintih Mila lagi sambil tangannya meremas bantal untuk menahan geli.
Casibo Online - Beberapa menit kemudian, Pak Hengki yg masih bermain di wilayah memek Mila, kini mengocok lubang itu dgn jari tangannya. Pertama dimasukannya satu jari ke memek Mila dan digerakannya keluar masuk. Kemudian dua jarinya dimasukkan dan kocokannya semakin cepat. Mila merintih-rintih menahan entah sakit atau nikmat yg dirasakannya.
“Ohh.. Ohh.. mmmphhhh… Paak..”
“Gimana sayang, nikmat kan? Mau terus kan?” tanya Pak Hengki sambil terus memainkan tangannya.
Mila sepertinya sudah lupa dgn segala kebimbangannya yg tadi dia rasakan. Kini dia hanya merasakan kenikmatan dunia yg tiada taranya. Nafsunya sudah mengalahkan akal sehatnya.
“Gimana rasanya sayang? Nikmat kan?”
“Oh.. mmmppphhhh.. nikmt.. Pak… mmmppphhh..” rintihnya. “ter.. us.. paaak…”
Selesai mengocok memeknya , kini Pak Hengki berdiri dan menodongkan penisnya yg sudah tegak berdiri dari tadi ke depan muka Mila dan segera ditariknya kepala Mila dan diarahkannya ke mulut mungil Mila untuk mengulumnya. Mulut Mila yg tdk terlalu besar tampak kesulitan menerima penis besar Pak Hengki, tp Pak Hengki terus memaksakannya untuk masuk dan meggerakannya maju-mundur.
“Aaah.. gila nikmat banget sepongan kamu sayang. Kamu memang cewek yg hebat Dina” Pak Hengki semakin cepat mendorong penisnya keluar-masuk ke mulut Mila sehingga terkadang Mila tersedak.
Tak kusangka juga ternyata Mila cukup pandai juga memainkan penis lelaki dgn mulutnya. Atau mungkinkan selama ini dia sudah pernah bercinta dgn pria lain? mau dapat bonus setiap hari?
Setelah Mila tampak kecapean mengulum penis besar itu, kini Pak Hengki siap menghujmkan rudalnya ke targetnya yaitu memek Mila.
Pak Hengki menghadapkan rudalnya di depan memek Mila yg sudah basah.
“Pak, pelan pelan ya. memek Mila masih sempit soalnya.” Pinta Mila.
Mila dalam posisi terlentang dan Pak Hengki menindihnya dari atas sambil mengarahkan penisnya ke lubang tujuan.
Dan Blesss..! seiring dgn masuknya penis itu ke memek sempit itu, Mila memekik tertahan menahan sakit.
“Mmmpphhhh.. pelan-pelan pak. Sakit sekali.”
“Maaf sayang, abisnya memek kamu sempit banget, jadi sulit masuknya. Tahan ya, nanti juga pasti jadi enak.”
Setelah berhasil masuk seluruhnya, kembali Pak Hengki memainkannya maju mundur sambil dia ciumi bibir dan kedua buah dadanya. Mila juga tak kalah buas membalas lumatan bibir Pak Hengki itu.
Sekitar 5 menit kemudian, tubuh Mila mengejang pertanda dia sudah memperoleh orgasmenya.
“Aha, kamu sudah terpuaskan ya? Baru begitu saja sudah orgasme. Lanjut ya sayang.”
Ada sekitar 15 menit Pak Hengki menghajar memek Mila. Rambut Mila sudah acak-acakan dan seluruh tubuhnya sudah basah dgn keringat, tp tampaknya Pak Hengki masih kuat bertahan lama.
“Aaaghhh.. Aaaghhh.. mmmpphhh.. Pak… aaghhh…” Mila meracu tak karuan menahan nikmat yg dirasakan.
Kemudian Pak Hengki merubah posisi, kini dia tiduran terlentang di ranjang dan Mila dia suruh duduk di atasnya sehingga dia bisa menusuk-nusukan penisnya ke memek Mila dari bawah. Dan bles, penis itu masuk lagi ke lubang memek Mila. Mila sendiri lama kelamaan tampak menikmati juga dgn menggoyang-goyangkan pinggulnya untuk menerima tusukan penis Pak Hengki dari bawah. Keringat semakin deras menggucur di badan kedua manusia yg sudah lupa kesadaran itu. Payudara Mila yg menggantung-gantung diremas-remas dgn kasar oleh pak Harsi, namun Mila tdk peduli, yg dia rasakan sekarang hanyalah hasrat menggebu-gebu untuk memuaskan nafsunya.
Setiap kali penis Pak Hengki menusuk ke atas, Mila selalu memekik pelan. Dan terkadang Pak Hengki mempercepat tusukannya ke memek Mila.
Pemandangan itu sungguh bikin aku jadi sangat bernafsu, dan timbul niatku untuk melakukan hal yg sama pada Mila. Peniskupun sudah berdenyut-denyut ingin mencari pelarian. Tp tetap kutahan sampai permainan mereka selesai.
Lalu Pak Hengki menidurkan Mila yg sudah benar-benar lemas ke ranjang dgn posisi terlentang.
Edaannn, mau diapain lagi nih cewek? Gumamku dalam hati yg kasihan melihat Mila yg sudah lemas tak berdaya tp tetap diserang terus oleh Pak Hengki.
Dari posisi Mila terlentang di ranjang, Pak Hengki mengangkat kaki kanan Mila ke pundaknya dan dia hujamkan lagi penisnya ke memek Mila. Slep.. slep.. slep.. suara kedua kelamin mereka kembali beradu.
Mila sudah terengah-engah kehabisan tenaga, tp sebaliknya Pak Hengki semakin mempercepat gerakannya.
“Akh.. akh.. uuhh.. mmmpphhhhh…” Mila semakin meracau tak karuan dgn badannya terdorong-dorong seiring gerakan Pak Hengki.
Hampir 10 menit, Mila menahan serangan Pak Hengki yg seperti sudah kesetanan. Tiba-tiba Pak Hengki menarik penisnya dari memek Mila dan dia mengocok penisnya di depan muka Mila
“Oooohhh… aku keluar…” CrOOtt.. CrOOtt.. CrOOtt… sperma Pak Hengki muncrat semua ke muka Mila sehingga membasahai wajah sayu itu.
“Aaaaah puas banget aku sayang. Kamu benar-benar luar biasa. Belum pernah aku sepuas ini berhubungan badan dgn perempuan.” Pak Hengki memuji Mila.
Pak Hengki segera memakai pakaiannya sedangkan Mila masih tertidur lemas di ranjang, matanya sayu dan badannya masih berpeluh keringat.
“Hei Dani, dari tadi kamu Cuma melongo saja disitu, emang kamu ga kepengen ngesex. Sana nikmati saja gadis itu, bukannya kamu sudah lama memendam rasa pada dia? Sana mumpung ada kesempatan.”
Aku kaget mendengar perkataan Pak Hengki, tp jujur dalam hatiku memang bergejolak penuh hawa nafsu terhadap Mila. Dan memang benar kapan lagi aku punya kesempatan seperti ini?
Dan sekarang sepertinya aku yg kerasukan setan, langsung kudekati Mila yg masih meringkuk lemas di ranjang. Kubuka semua pakaianku sampai telanjang bulat. Mila yg melihatku jadi bertambah kaget.
“Mas Dani mau apa? Jangan Mas, Mila sudah ga kuat.”
Takkupedulikan lagi kata-katanya dan langsung kubangunkan dia dan kuposisikan merangkak membelakangiku. Pemandangan bongkahan pantat indah dan memek merah dari seorang gadis yg sudah lama kusukai bagaikan mimpi yg menjadi kenyataan bagiku. Langsung kuarahkan penisku yg sudah menegang ke arah memeknya yg merah merekah itu.
“Jangan Mas Dani..” Mila kembali meronta, tp blesss… kembali memeknya disumpali dan kali ini oleh penisku. Penisku dapat masuk dgn lancar, mungkin karena lubang memeknya sudah sedikit “terbuka” oleh karena Pak Hengki tadi.
Saat penisku masuk penuh ke dalam, kurasakan nikmat yg selama ini belum pernah aku rasakan. Dan langsung saja kugenjot memeknya dari belakang dgn posisi dogy style. Gerakanku yg cukup keras membuat Mila terdorong maju-mundur juga sehingga payudaranya terlihat terayun-ayun.
Segera kuraih kedua benda kenyal itu dan kuremas-remas sembari tetap kugenjot dia.
“Okh.. Okh.. aku.. su..dah.. tdk.. kuat.. akh.. mas.” Rintihnya
Keringatnya kembali bercucuran dan begitu juga aku.
Sekitar 15 menit aku mengocoknya, dan kini kuhadapkan penisku di mukanya untuk dihisap seperti Pak Hengki tadi.
Tanpa menunggu perintahku Mila segera meraih penisku dan memasukannya ke mulutnya sambil terkadang mengocoknya.
Aku melenguh keenakan merasakan permainan mulut Mila dan kocokan tangannya.
Beberapa menit kemudian, saat penisku masih didalam mulut Mila, kurasakan klimaksku akan segera datang dan kubiarkan saja penisku tetap di dalam mulutnya. Dan akhirnya creett..creett… pejuhku tumpah di dalam mulut Mila hingga dia memuntahkannya karena terlalu banyak. Tp ada beberapa yg tertelan olehnya.
“Waaah, enak sekali ternyata ngentotin kamu Din. Mas benar-benar puas banget.”
Mila kembali ambruk ke ranjang dgn mulut yg belepotan oleh pejuhku.
Dgn handponeku, kufoto dia karena posenya sangat seksi yg tanpa busana dan berpeluh keringat itu. Kujadikan foto itu kenang-kenangan persetubuhanku dgn Mila hari itu.
Setelah kejadian itu, Mila mendapatkan peran dalam sinetron itu sesuai janji Pak Hengki.
Dan kami berjanji tdk akan menceritakan kejadian itu pada siapapun.
Cerita Sex,Cerita Bokep,Cerita Sex Sedarah,Cerita Sex Pemerkosaan,Cerita Sex ABG,Cerita Sex Tante,Cerita Bikin Sange.Cerita Tante Girang,Cerita Dewasa,Cerita Panas,Crita Nentot SPG,Cerita Sex Pramugari
0 komentar:
Posting Komentar